Berita Mojokerto

Dinkes Kab Mojokerto Peringati HKN dan Hari Aids di Bukit Bunga Mojorejo

Mojokertopos.com, Mojokerto – Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati mengintruksikan kepada seluruh tenaga kesehatan (Nakes) di Kabupaten Mojokerto untuk tidak memberikan stigma negatif pada Orang Dengan HIV/Aids (ODHA). Menurutnya, HIV/Aids positif sama saja seperti penyakit infeksi lainnya.

 

Hal tersebut disampaikan Bupati Ikfina saat menghadiri acara peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke-58 dan Hari Aids Sedunia yang digelar oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mojokerto. Acara yang berlangsung di taman Bukit Bunga Mojorejo, Desa Mojorejo, Kecamatan Pungging itu diikuti oleh seluruh tenaga kesehatan dilingkup Pemkab Mojokerto. Dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto dr. Ulum Rokhmat Rokhmawan juga membacakan nominasi UPT Puskesmas berprestasi dan memberikan hadiah untuk UPT Puskesmas terbaik.

 

“Penyakit HIV/Aids tidak untuk dibedakan. Jadi kita memperlakukan penyakit ini sama dengan kita memperlakukan Covid-19, sama dengan kita memperlakukan Hepatitis atau sama dengan kita memperlakukan penyakit-penyakit infeksi lainnya. Tidak ada yang spesial dengan penyakit HIV positif maupun Aids,” terang Bupati Ikfina, Sabtu (3/12/2022).

 

Ikfina juga menyampaikan bahwa HIV/Aids telah ada obatnya sejak 2004. Sehingga penderitanya bisa mendapatkan pengobatan. Meski demikian penderitanya harus minum obat seumur hidup untuk mengendalikan virus didalam tubuhnya.

 

Related Post

“Jika obat anti virusnya ini diminum secara terus-menerus sepanjang hidupnya, maka pertumbuhan virus didalam tubuhnya bisa dikendalikan dan ditekan. Sehingga dia bisa hidup seperti orang yang normal,” pesan Bupati Ikfina.

 

Bupati Ikfina juga mengimbau para nakes untuk mengkampanyekan ‘Anti Diskiriminasi’ atau anti pengucilan terhadap ODHA, dimana saat ini masih ada juga yang takut dan menjauhi pengidap HIV/Aids. Padahal, menurutnya, masyarakat harus memahami bahwa penularan tidak akan terjadi hanya dengan berdekatan, bersalaman serta bersentuhan.

 

“Ya biasa saja, kita harus kampanyekan HIV/Aids itu tidak menular dari interaksi biasa. Jadi tidak masalah. Dan saya akan berfoto bersama dengan para penderita penyakit HIV/Aids untuk membuktikan bahwa HIV/Aids tidak gampang menular dan tidak ditularkan hanya dengan bersentuhan, berpelukan atau berada di satu tempat bersama-sama” jelas Bupati Ikfina.

 

Ikfina juga mengingatkan para nakes untuk fokus terhadap pencegahan penularan virus HIV/Aids dari perilaku-perilaku yang memang tidak diperkenankan untuk dilakukan. “Untuk itu, saya minta tolong kepada anda semuanya untuk bersama-sama kita bersatu untuk menghentikan penularan HIV/Aids. Bersama sama kita mencegah terjadinya penambahan penderitanya. Serta menghapuskan diskriminasi terhadap penderita HIV/Aids positif,” tandas Bupati Ikfina. (Tik)

Redaksi

Share
Published by
Redaksi

Recent Posts

Mas Pj Wali Kota Mojokerto Ajak Pelajar Budayakan Bersepeda

Mojokertopos.com - Penjabat (Pj.) Wali Kota Mojokerto M. Ali Kuncoro mengajak pelajar membudayakan bersepeda karena…

1 hari ago

HUT Kabupaten Mojokerto Ke-731, Bupati Ajak Warga Wujudkan Mojokerto Maju, Adil, Dan Sejahtera

Mojokertopos.com - Tepat hari ini, Kabupaten Mojokerto genap berusia 731 tahun. Pada momen ini, Bupati…

1 minggu ago

Ketua DPRD Dalam Hari Jadi Kabupaten Mojokerto, Ingin Wujudkan Masyarakat Yang Maju & Sejahtera

Mojokertopos.com : Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mojokerto telah menggelar rapat paripurna dalam rangka…

1 minggu ago

Polresta Mojokerto Berhasil Gulung dan Sita Satu juta Pil Double L & Sabu Senilai 3 M

Mojokertopos.com : Jajaran Polres Mojokerto Kota berhasil mengamankan 1 juta Pil Double L dan sabu…

2 minggu ago

Festival Tari Bedoyo Diikuti 26 SMP/MTs Kabupaten Mojokerto

Mojokertopos.com - Festival Tari Bedoyo Putri Mojo telah dilaksanakan di GOR Indoor Dispendik Kabupaten Mojokerto…

2 minggu ago