Ning Ita Sidak Disperindag, Selain Perintahkan Benai Kantor Koperasi Juga Inginkan Pelatihan SDM Tidak Tumpang Tindih

Mojokerto Pos – Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari atau yang akrab disapa Ning Ita melakukan inspeksi mendadak di Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Mojokerto, Kamis (28/5/2020).

Dalam inspeksinya, Ning Ita sempat mengkritisi kebersihan fasilitas cuci tangan serta keberadaan kantor koperasi yang tidak terlihat dari luar, Walikota juga berharap agar pelatihan SDM di kelurahan tidak tumpang tindih utamanya yang sudah mengadakan pelatihan SDM dengan dana kelurahan.

“Saya melihat kantor Koperasi di Disperindag kurang terlihat dari luar, harus segera dibenahi, biar masyarakat luas bisa mampir dan membeli dagangannya, terus yang mau saya tanyakan pada Disperindag adalah hasil pelatihan-pelatihan di Kelurahan, pelaporan ini leading sectornya ada di Disperindag. Silakan koordinasi dengan Camat dan Lurah. Kok yang paling banyak Kecamatan Kranggan. Dalam Kelurahan ada yang hanya sekali, 2 sampai ada yang 4 pelatihan. Hal ini harus koordinasi dengan Disperindag sehingga outputnya itu jelas dan tidak tumpang tindih,” ujar Ning Ita.

Lebih lanjut Ning Ita menyatakan jika pelatihan SDM dari Disperindag harus berbeda dengan pelatihan SDM yang sudah digelar di beberapa kelurahan.

“Jadi, datanya harus di laporkan ke Disperindag. Biar Disperindag punya basis data. Jadi kalau mau saya tindaklanjuti tidak perlu pengumpulan di tiap kelurahan melainkan langsung saya ambil di Disperindag,” kata Ning Ita

Pada waktu Musrenbang 2020 untuk RKPD 2021 temanya adalah melanjutkan program 2020. Yakni menguatkan SDM. Tidak hanya ASN tapi juga masyarakat dalam ekonomi.

“Dengan adanya Covid-19 ini, musrenbang nasional berubah. Dan sekarang daerah harus bisa menyesuaikan pada pemulihan dampak ekonomi pasca Covid-19. Sebetulnya tidak jauh beda, tetapi disini yang ditekankan bukan pada pelatihannya tapi langsung fokus untuk membangkitkan ekonomi. Berarti tidak hanya pelatihan dan pendampingan. Termasuk didalamnya membantu permodalan dan membantu pangsa pasar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” tutup Ning Ita. (Mar/Adv)

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *