Mojokerto – mojokertopos.com : Jelang mudik Lebaran tahun 2025, Dinas PUPR-Perkim Kota Mojokerto mulai benai beberapa ruas jalan aspal yang mulai rusak, Langkah pemeliharaan jalan ini dimulai dua pekan menjelang Idul Fitri, sejumlah ruas jalan mulai ditambal sulam sejak Selasa (18/3/2025).
Menurut Kepala Dinas PUPR-Perkim Muraji menyatakan bahwa Pemeliharaan jalan ini ini untuk mengantisipasi peningkatan volume kendaraan selama Hari Raya Idul Fitri nanti.
“Pemeliharaan jalan dengan tambal sulam berlangsung di sepanjang Jalan Mojopahit selatan dan Brawijaya. Area yang terkelupas dan tidak rata dilapisi lagi dengan aspal baru. Kegiatan pemeliharaan jalan ini sedikitnya melibatkan dua alat berat” jelasnya.
Kepala Dinas PUPR Perakim Kota Mojokerto Muraji juga mengatakan, tambal sulam dilakukan menjelang musim mudik Lebaran. Menurutnya, perbaikan jalan tersebut telah berlangsung selama sepekan terakhir. ”Sudah sejak minggu lalu ada pekerjaan tambal sulam beberapa jalan di Kota Mojokerto,” jelasnya, kemarin, Selasa (18/3/2025).
Kadis yang dekat dengan Wartawan ini merinci ruas jalan yang menjadi sasaran pemeliharaan. Selain dua jalan protokol di Jalan Mojopahit Selatan dan Jalan Brawijaya, tambal sulam jalan juga dilakukan di Jalan Kedungsari, Raya Ijen, Gajah Mada, Mojopahit, dan Mayjen Sungkono.
”Selain itu juga jalan-jalan kecil yang perlu penanganan segera agar jalan di Kota Mojokerto mulus,” tandasnya.
Pengaspalan ulang ini ditarget tuntas pada minggu terakhir sebelum Lebaran. Tim Bina Marga, kata Muraji, juga menyisir setiap jalan yang kondisinya berlubang atau terkelupas, sehingga dapat segera diperbaiki.
”Ini untuk menyambut arus mudik Idul Fitri 1446 Hijriah tahun 2025 ini,” ucapnya.
Menurutnya Perbaikan jalan menjadi upaya mengantisipasi peningkatan arus lalu lintas selama Lebaran. Penambalan jalan juga menjadi salah satu upaya untuk meminimalkan risiko kecelakaan. “Kondisi jalan yang mulus diharapkan semakin memperlancar mobilitas masyarakat, baik yang sedang merayakan Lebaran maupun melakukan perjalanan mudik” pungkas Muraji. (Tik/Adv)