Mojokertopos.com : Muhammadiyah Sidoarjo Umsida terus berkiprah nyata dalam menjalankan pengabdian masyarakat. Tidak hanya menerjunkan para dosennya, Umsida juga menerjunkan para mahasiswanya melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN)/ Kuliah Kerja Nyata Pencerahan (KKN-P) di berbagai daerah. Kiprah nyata kelompok KKN di desa/ dusun Kembangbelor ini dibuktikan dengan penyuluhan/pengembangan pembuatan cinderamata untuk festival budaya yang ada di desa Kembangbelor.
Kegiatan KKN/KKN-P yang diketuai oleh Muhammad Reza Akbar Syahputra, mahasiswa Program Studi (Prodi) Hukum Fakultas Bisnis Hukum Ilmu Sosial (FBHIS). Adapun anggotanya ada 23 dari berbagai macam Prodi di Umsida.
“Kegiatan program kerja kami mengenai pembuatan cinderamata untuk festival budaya yang ada di desa Kembangbelor ini kami harap dapat bermanfaat bagi masyarakat, oleh karena itu kami akan menjalankan program kerja yakni pembuatan cinderamata untuk festival budaya dengan secara maksimal dan kami juga berharap kepada organisasi masyarakat dusun Paras agar dapat bekerja sama dengan tim kami,” ujar Reza ketua tim KKN-P, Kamis (02/02/2023).
Reza menambahkan bahwa kami selaku kelompok KKN-P 44 sangat berterima kasih kepada masyarakat dusun Paras karena telah menerima kerja sama dengan kami untuk melaksanakan rencana program kerja tersebut, sehingga diharapkan dapat berjalan sesuai dengan rencana serta hasil yang memuaskan.
Kami sangat senang karena dalam program KKN-P di desa Kembangbelor Selama 1 bulan ini dapat memberikan berbagai pengalaman seperti bagaimana cara bersosialisasi dan saling bekerja sama. Pengabdian kami selama 1 bulan ini semoga bermanfaat bagi kami dan desa Kembangbelor dalam pembuatan cinderamata untuk festival budaya di desa tersebut agar dapat berkembang dengan lebih baik lagi. (Maulidia)